Fakta-Fakta Trading Saham yang Tidak Disadari

Kalau Kamu pembaca setia web Saham Gain, tulisan-tulisan yang saya sharing di web ini  biasanya berisi ulasan saham, analisa saham maupun ulasan-ulasan tentang market. Untuk pos kali ini, saya ingin memberikan sedikit hal yang berbeda. 

Kita akan bahas hal-hal dalam trading saham yang seringkali tidak disadari oleh masyarakat awam, bahkan oleh para trader saham itu sendiri. 

Anda perlu mengetahui fakta-fakta tersebut agar kita semua Dapat melakukan trading saham dengan cara yang tepat, dan tidak hanya percaya trading saham karena "kata Si A" atau kata Si B". 

Selama menjalankan aktivitas trading maupun investasi saham, ada 5 fakta trading saham yang harusnya dipahami oleh para trader, namun yang tidak menyadarinya. Apa itu? Mari kita bahas. 

1. Sukses di saham tidak membutuhkan akademik yang bagus 

Sampai saat ini, masih banyak anggapan untuk sukses di saham Kamu harus sekolah jurusan ekonomi, Kamu harus memiliki nilai akademik yang bagus. Kamu harus menjadi pakar ekonomi untuk Dapat profit di saham. Banyak anggapan kalau Kamu tidak sekolah di jurusan ekonomi, Kamu tidak akan Dapat sukses.  

Padahal untuk sukses di saham, Kamu sama sekali tidak membutuhkan nilai akademik yang bagus. Kamu juga tidak perlu sekolah di jurusan ekonomi untuk Dapat menjadi seorang trader saham sukses. 

Untuk sukses di saham, yang Kamu butuhkan adalah: KEMAUAN untuk belajar saham.  Sekali lagi: Kemauan Kamu. Kalau Kamu punya kemauan yang kuat, Kamu mau belajar, Kamu mau praktik langsung beli jual saham, Kamu mau meluangkan waktu Kamu untuk menganalisa saham, itulah sebenarnya kunci sukses Kamu untuk menghasilkan profit. 

Sudah banyak bukti para trader saham yang sukses, justru mereka bukan berasal dari sekolah ekonomi, atau bahkan mereka tidak memiliki pendidikan akademik yang mentereng. 

Saya sudah pernah membahasnya disini: Semua Orang Dapat Sukses Berbisnis SahamDunia saham itu sebenarnya adalah pengetahuan umum, dan semua kalangan Dapat sukses dan mencetak profit dari trading saham, tanpa memandang status sosial.  

2. Trading saham adalah seni menganalisa 

Banyak anggapan bahwa mendapat profit di saham adalah faktor keberuntungan / hoki, faktor kebetulan, hanya tebak menebak. Faktanya, trading saham itu full seni menganalisa.

Tujuan kita trading saham adalah mencari saham2 bagus yang Dapat naik, sehingga memberikan profit. 

Oleh karena itu, Kamu harus Dapat membaca grafik, menganalisis saham dengan benar, mencari kombinasi2 analisis teknikal yang profit, melihat momentum market untuk trading. Semua itu tidak Dapat dilakukan hanya dengan ilmu tebak-tebakan. 

Apabila tujuan Kamu ingin profit di saham secara konsisten dan modal Kamu Dapat berkembang jangka panjang, maka Kamu harus memahami seni menganalisa saham, baik dengan analisa teknikal, analisa market maupun analisis fundamental. 

Pelajari juga praktik analisis-analisis teknikal untuk mencari saham2 yang bagus, dan praktik2 menemukan saham diskon disini: Analisis Teknikal Saham Full Praktik Pemula - Expert. 

3. Kamu tidak memerlukan software-software khusus untuk mencetak profit 

Banyak sekali para trader saham yang ingin dapat profit dengan cara membeli software saham khusus 'pencetak profit dan sinyal akurat' dengan harga puluhan juta Rupiah.

Banyak trader beranggapan bahwa software2 saham khusus ini Dapat memberikan sinyal saham yang akurat, sehingga Dapat memberikan saham-saham yang bagus dan menguntungkan tanpa harus menganalisa saham secara otodidak. 

Faktanya, tidak ada software saham khusus yang Dapat memberikan Kamu profit secara instan. Sangat disayangkan jika Kamu membuang uang puluhan juta hanya untuk membeli software2 khusus, padahal uang yang Kamu miliki Dapat Kamu gunakan sebagai modal trading. 

Di dalam trading, sebenarnya Kamu tidak memerlukan software2 khusus untuk screening yang harganya mahal. Mendapatkan profit di saham harus Kamu lakukan dengan cara menganalisa saham secara otodidak, dan memahami poin2 penting dalam screening saham & praktik analisis teknikal. 

Dengan cara seperti ini, Kamu Dapat mengetahui saham2 mana yang layak trading dan tidak. Semuanya ini Dapat dilakukan melalui software online trading yang sudah Kamu miliki (akun saham Kamu dari kantor sekuritas).  

Pelajari cara-cara memilih saham yang bagus untuk trading disini: Cara Simpel & Efektif Screening Saham Bagus. 

4. Menjadi trader sukses tidak ada batasan waktunya 

Tidak ada batasan waktu untuk menjadi seorang trader sukses. Jika Kamu sudak trading 1-3 tahun, namun Kamu belum sukses (profit konsisten), bukan berarti Kamu tidak Dapat sukses.

Kesuksesan dalam trading tidak Dapat diukur dari berapa tahun Kamu trading. Banyak trader yang sudah trading lebih dari 3 tahun, namun belum Dapat mencetak profit karena trader tidak memiliki mindset trading yang benar, masih asal memilih saham dan mengharapkan profit instan. 

Jika Kamu ingin sukses dalam trading, Kamu tidak perlu mentargetkan berapa tahun Kamu Dapat sukses, supaya hal ini tidak membeani Kamu. Kalau Kamu trader lain yang sukses, Kamu tidak perlu membandingkan diri Kamu dengan trader lain.  

Kuncinya, banyaklah belajar. Banyak praktik trading, dan sediakan waktu luang Kamu untuk menganalisa saham. Bahkan di saat pasar saham tutup (closing market), ada baiknya Kamu sediakan waktu luang untuk menganalisa saham dan utak-atik grafik.

Dengan cara tersebut, Kamu Dapat memahami dan mencari saham-saham yang layak trading lebih baik, sehingga kesempatan Kamu untuk sukses dalam trading semakin terbuka. Saya sudah mengalaminya sendiri. Kamu Dapat pelajari lagi sharing saya disini: Tips Belajar Saham Cepat Bisa. 

5. Semakin sering beli saham, bukan berarti semakin untung 

Anggapan bahwa semakin banyak Kamu membeli saham, berarti peluang profit semakin besar adalah anggapan yang kurang tepat. Faktanya, membeli saham dengan frekuensi trading yang teratur, justru akan membuat profit Kamu lebih maksimal dibandingkan jika Kamu terlalu sering membeli saham. 

Terlalu sering membeli saham Dapat menyebabkan Kamu mengalami overtrading. Apa itu overtrading? Kamu Dapat pelajari tulisan saya disini: Cara Mengatasi Overtrading. 

Jadi untuk mendapatkan profit dalam trading, yang Kamu incar adalah KUALITAS TRADING, bukan KUANTITAS TRADING. Fakta-fakta inilah yang seringkali tidak disadari oleh banyak trader saham. 

Seringkali karena trader ingin dapat profit banyak, cepat dan untung tiap hari, akhirnya trader mengabaikan kualitas trading itu sendiri.


Dari fakta-fakta trading saham diatas, apakah ada yang tidak Kamu sadari selama ini? Semoga pos ini Dapat membuka wawasan trading kita semua, sehingga setiap trader Dapat mencetak profit yang maksimal.