Jika Kamu adalah seorang trader saham dengan modal kecil, saham apa yang akan Kamu pilih untuk trading?
Memilih saham dengan modal kecil adalah tantangan untuk Kamu, karena dengan modal terbatas, Kamu harus Dapat memilih saham yang menguntungkan.
Dengan semakin bertambahnya jumlah investor & trader di pasar saham, saya yakin mayoritas trader saham Indonesia akan memulai membeli saham dengan modal kecil terlebih dahulu.
Oleh karena itu, Kamu harus membeli saham yang benar agar modal kecil yang Kamu miliki Dapat berkembang menjadi jauh lebih besar (profit). Bagaimana cara trading saham dengan modal kecil?
Di pos ini, saya ingin sharing beberapa cara trading saham untuk trader bermodal kecil. Cara-cara ini saya terapkan sendiri ketika masih pertama menjalankan trading di pasar saham.
Tentukan besarnya modal yang akan digunakan trading
Berapa yang dimaksud dengan modal kecil dalam trading? Dengan modal hanya Rp100-200 ribu Kamu sudah Dapat membeli saham. Tapi apakah modal sekecil itu cukup digunakan untuk membeli saham2 yang pergerakannya bagus?
Faktanya, di pasar saham, mayoritas saham yang likuid harga sahamnya biasanya diatas Rp1.000, meskipun ada juga beberapa saham yang harganya dibawah Rp1.000 seperti PWON, ANTM, TINS misalnya.
Jadi modal kecil dalam trading saham hendaknya Kamu tetapkan standar antara Rp1-3 juta. Dengan modal Rp1-3 juta, Kamu akan punya peluang untuk memilih saham yang pergerakannya bagus.
Modal Rp1-3 juta bukanlah modal yang sulit dijangkau untuk trader pemula. Kalau modal Kamu masih dibawah itu, bahkan mungkin hanya Rp100 ribu, saran saya, menabunglah dulu dan bersabar sampai modal Kamu mencapai Rp1 juta.
Di pos ini: Modal Ideal Trading Saham, saya juga sudah menjelaskan bahwa modal kecil yang ideal untuk trader adalah modal Rp1-3 juta.
Lakukan diversifikasi pada sedikit saham
Trading saham adalah soal kualitas, bukan kuantitas. Saya banyak menemukan trader yang modalnya hanya sekitar Rp1 juta, tapi membeli sampai 8 saham. Namun saham yang dibeli adalah saham2 gorengan dan waran.
Padahal saham2 tersebut sangatlah berisiko. Saran saya, jika modal Kamu masih sedikit, hendaknya Kamu lakukan diversifikasi pada sedikit saham terlebih dahulu.
Belilah 1-2 saham saja yang punya pergerakan bagus, yang terjangkau dengan modal Rp1-3 juta. Disini: Cara Screening Saham Bagus, saya juga sudah menjelaskan cara-cara screening saham yang dapat diterapkan untuk level pemula sampai expert, dengan modal kecil dan besar.
Dengan diversifikasi yang sedikit, Kamu Dapat lebih fokus memantau saham, dan juga fokus untuk hanya memilih saham2 yang berkualitas. Kalau modal Kamu sudah berkembang, barulah Kamu Dapat pertimbangkan untuk menambah diversifikasi.
Belilah saham-saham yang pergerakannya baik
Dengan modal kecil, usahakan untuk lebih fokus memilih saham yang punya pergerakan bagus, dan fluktuatif harga sahamnya cenderung stabil. Anda Dapat pelajari pos saya disini sebagai acuan memilih saham untuk pemula: Saham yang Harus Dibeli Pemula.
Modal trading yang kecil harus Kamu kembangkan, supaya Dapat menjadi lebih besar dan Kamu mampu meraih profit yang lebih maksimal di masa mendatang. Jadi, jangan memasukkan modal Kamu pada saham-saham yang berisiko.
Banyak trader dengan modal awal yang minim, namun karena trader tidak Dapat mengatur manajemen risiko, modal trading akhirnya habis dalam waktu singkat.
Jadi, untuk Kamu trader pemula, mulai menerapkan langkah2 trading seperti yang saya tuliskan diatas. Dan tentunya, jangan lupa untuk selalu mengevaluasi hasil trading Kamu secara berkala.