Logo "S" tidak selalu menghiasi perisai di dada Superman. Di Action Comics No. 1, yang dirilis pada 18 April 1938, Joe Shuster mewarnai perisai di dada Superman dengan warna kuning, dan logo "S" saat itu tidak terlalu ditonjolkan.
Sang manusia baja lebih mudah dikenali pada 1939 saat rambutnya dibuat khas dan badannya dibuat lebih besar. Saat itu logo "S" masih belum terlalu besar seperti sekarang.
Dimulai pada 1948, Kirk Alyn memerankan sang manusia baja untuk 15 episode versi serial TVnya. Dia memerankan tokoh Clark Kent dengan celana yang tinggi yang mirip Jojon. Lihat bentuk sepatu bootnya yang mirip punya Robin Hood.
George Reeves menggantikan Kirk Alyn pada Juni 1951 untuk serial TV "Superman". Tidak begitu banyak perubahan yang terjadi.
Pada 1971, otot Superman terlihat makin membesar. Kostumnya terlihat seperti lapisan kulit kedua.
Saat Christopher Reeve memerankan Superman pada 1978, dia terlihat mirip dengan gambaran komik 1971, dengan tonjolan otot yang dibuat semirip mungkin dengan versi komiknya.
Dean Cain memerankan Superman pada 1993 sampai 1997 dalam tayangan "Lois & Clark: The New Adventures of Superman". Logo "S" dibuat lebih besar dari versi komiknya.
Alex Ross, pelukis karakter komik Superman, menggambar ulang Superman pada 1993. Logo "S" dibuat lebih besar dengan tubuh lebih berotot.
Brandon Routh memerankan manusia baja pada 2006 dalam film "Superman Returns". Logo "S" dibuat tiga dimensi, celana merahnya pun dipakai agak di pinggul dan menyerupai celana renang. Ikat pinggangnya pun ditambahkan logo "S.
Jim Lee melukis Superman menjadi lebih muda, lebih gaya, dan lebih berotot pada 2010.
Inilah sang manusia baja yang baru, Henry Cavill. Kostumnya dibuat lebih bertekstur dan lebih modis dibandingkan komik modern versi Jim Lee. Warna birunya dibuat ebih gelap, dengan mantel lebih panjang dan selamat tinggal celana merah.
Sumber: Yahoo