Di sela-sela menjalankan aktivitas trading sehari-hari, saya sering sekali mendapat pertanyaan dari rekan-rekan:
Pak Heze, gimana sih caranya sukses main saham?
Kita Dapat dikatakan sukses main saham kalau Dapat dapat profit berapa persen per bulan?
Mungkin Kamu yang baru membaca web Saham Gain ini atau selama ini menjadi silent reader sebenarnya juga memiliki pertanyaan yang serupa. Jujur saja, pertanyaan ini sebenarnya sulit bagi saya untuk menjawabnya. Lho kok begitu?
Ikuran sukses main saham jawabannya itu sangat relatif. Sukses main saham itu kan tergantung dari modal, pengalaman, dan tujuan Kamu trading. Apakah profit tersebut Dapat digunakan untuk mencukupi kebutuhan sehari-hari (untuk yang trading for a living), apakah uang hasil trading Dapat digunakan untuk membantu orang tua, apakah uang hasil trading Dapat digunakan untuk hal-hal yang lain?
Ukuran itu tidak akan sama untuk setiap orang. Misalnya Kamu trading hanya dengan modal Rp1 juta. Dalam satu bulan Kamu Dapat mendapatkan return 50%, yaitu sebesar Rp500 ribu. Return 50% per bulan itu cukup besar. Bahkan kalau untuk ukuran pemula 50% per bulan itu sudah hebat sekali.
Di satu sisi, kalau Kamu trading dengan modal Rp10 juta dan mendapatkan return Rp500 ribu per bulan, apakah hal itu Dapat dikatakan sukses dalam meraih profit? Hanya Kamu yang Dapat menjawabnya. Dari contoh yang saya paparkan, saya ingin menyampaikan suatu pesan bahwa ukuran sukses main saham tidak Dapat disamakan antara satu orang dengan orang lain.
Tapi untuk memberikan sedikit pencerahan kepada Kamu (berdasarkan pengalaman saya main saham), sebenarnya ada beberapa ukuran Kamu Dapat dikatakan sukses main saham. Sebenarnya hanya ada 2 ukuran yang Dapat mengatakan Kamu sukses main saham.
1. Kamu Dapat profit KONSISTEN dan mengalami PENINGKATAN SECARA KONSISTEN
Profit besar bukan berarti Kamu sukses, kalau ternyata di bulan berikutnya Kamu rugi lebih besar lagi. Ukuran sukses main saham adalah kalau Kamu Dapat profit konsisten. Misalnya, setiap bulan Kamu Dapat profit 10% per bulan. Itu berarti Kamu sudah menemukan ritme permainan yang benar, Dapat mengontrol emosi, Dapat mengelola psikologis.
Dalam hal ini Kamu Dapat dikatakan sukses, karena tidak banyak pemain saham yang Dapat mengelola emosi trading yang benar walaupun memiliki segudang analisis teknikal yang canggih.
Selain profit konsisten, Kamu dikatakan sukses main saham jika profit Kamu Dapat meningkat secara konsisten pula seiring dengan bertambahnya modal dan skill Kamu. Misalnya, Kamu Dapat profit konsisten sebesar 10% setiap bulan dengan modal Rp100 juta.
Maka, ketika modal Kamu bertambah menjadi Rp180 juta, seharusnya profit Kamu juga Dapat mengalami peningkatan. Hal ini mengindikasikan kalau Kamu sudah memiliki manajamen modal dan psikologis trading yang baik.
2. Tujuan trading Kamu tercapai
Tujuan trading adalah untuk mendapat profit. Tapi ada tujuan yang lebih spesifik lagi: Kamu mau trading for a living, trading untuk membiayai kuliah S3, trading untuk penghasilan tambahan per bulan, trading supaya Dapat jalan-jalan ke luar negeri, dan tujuan-tujuan lainnya
Anda dikatakan sukses main saham jika Kamu Dapat mencapai tujuan trading Kamu. Saya kasih contoh, misalnya Kamu trading dengan tujuan trading for a living. Maka ketika hasil trading Kamu cukup digunakan untuk menghidupi Kamu dan keluarga, maka Kamu dapat dikatakan sukses main saham.
So, itulah dua ukuran utama untuk menentukan apakah Kamu sukses main saham atau belum. Nah, kini coba Kamu jawab pertanyaan saya: Apakah Kamu sudah berhasil mencapai kedua poin tersebut? Kalau sudah, berarti Kamu sukses main saham.