Pada dasarnya untuk kalimat tersebut merujuk kepada sebuah arti terhadap uang atapun dana yang dimiliki oleh pihak individu atau lembaga yang sifatnya belum digunakan, sebenarnya istilah asing yang bila diterjemahkan secara singkat artinya uang nganggur karena berasal dari kata ''idle'' yang maknanya nganggur, diam, siaga, atau siap siaga. Secara lebih luas idle money dapat kita terjemahkan sebagai dana yang tidak kita gunakan untuk apapun, bener-bener tidak ada tujuan kita menyimpan uang ini jadi tersimpan saja entah direkening atau dibawah kasur, maka dari itu dengan adanya Sejumlah uang yang ditabung untuk tujuan tertentu pada saat dibutuhkan justru tidak dikeluarkan atas dasar alasan tertentu, maka dari itu pemahaman tersebut masuk kedalam ruang lingkup sebuah dana ataupun uang tidak terpakai, estimasi uang yang berlebihan, uang nganggur kemudian disimpan dalam brankas/lembaga keuangan dan sejenisnya untuk penyimpanan keuangan. selain itu Idle money juga dikenal juga dengan nama lain seperti halnya barren money.
Pengertian Idle Money
Sebenarnya untuk Idle Money ini merupakan uang yang secara sengaja memang ditimbun sehingga menyebabkan tingkat perputaran menjadi angka nol, Maka dari itulah banyak orang menyebutnya uang tidak aktif, namun meraka Menabung uang dan menyimpan sendiri di rumah juga sama halnya dengan idle money karena tidak menghasilkan pendapatan atapun tambahan keuntungan, maka dari itulah Menurut kami akan banyak sekali kerugian yang dialami jika sebuah dana sampai tidak ada fungsinya soalnya akan percuma saja uang yang terkumpul tidak menghasilkan bunga atau pendapatan investasi, semakin tinggi tingkat bunga, maka semakin tinggi pula resikonya, Jika dilihat dari perspektif daya beli mamang kasus tersebut sangat jelas akan mengalami penurunan nilai seiring dengan tingginya laju inflasi. oleh sebab itu tindakan terhadap penyimpanan uang bukanlah sebuah solusi, melainkan ibarat memakan buah simalakama, kenapa dikatakan seperti itu ? sebuah aset seperti lembaran uang jika disimpan lama kelamaan estimasinya akan berkurang semisalnya inflasi terus terjadi, dengan begitu tindakan atas penyimpanan uang atau menimbun uang bukanlah suatu solusi untuk meningkatkan aset karena nilai mata uang bisa saja mengalami penurunan.
Untuk sistem Idle money sebenarnya sudah menjadi topik yang cukup banyak diberikatan belakangan ini karena jika suatu perusahaan atau lembaga diketahui mempunyai masalah maka bisa menurunkan peringkat ekonominya. Apalagi jika itu terjadi pada lembaga pemerintahan yang mengindikasikan bahwa program kerja tidak berjalan dengan baik karena dana yang sudah di anggarkan malah mengendap saja tanpa ada funsi dan manfaat lainya, seperti halnya pada perusahaan peminjaman (finance) misalkan saja pihak Direksi menyiapkan dana untuk target penyaluran dana kredit sebesar 10 M dalam setahun dan ternyata penyaluran kredit tidak dapat secara maksimal tercatat hanya 6 M saja yang keluar di tahun yang di rencanakan, maka secara Otomatis dana yang semula di harapkan menjadi asset modal bisnis namun sekarang justru menganggur dan menjadi beban, hal ini Tentu menjadi aset beku yang memiliki resiko "baik itu inflasi" mapun resiko keuangan lainnya.
Mekanisme pengelolaan idle money
langkah awal pastinya Berdasarkan jumlah maka disini setidaknya ada dua tipe idle money yaitu dalam jumlah besar dan sifatnya terbatas saja, sehingga Jika Kamu berada dalam kelompok pertama dapat memanfaatkan instrumen dengan risiko menengah seperti obligasi hingga saham sebagai investasi untuk meningkatkan nilai idle money, Karena tingkat volatilitasnya yang lebih tinggi dan ada potensi terjadi penurunan nilai untuk jangka pendek. Namun jika Kamu berada dalam kelompok kedua dengan jumlah terbatas ini juga bisa di manfaatkan untuk sebuah instrumen investasi rendah risiko seperti deposito hingga pasar uang sehingga nilainya tetap akan mengalami pertumbuhan walaupun baru berjalan dalam tempo yang tergolong relaitif cukup singkat sekali.
Selanjutnya itu berdasarkan keteraturan siklus keuangan, maksudnya untuk setiap pihak baik individu maupun perusahaan yang sedang menghadapi kondisi unik yang tertuang didalam dua katagori antara lain, karena adanya siklus keuangan yang tidak teratur dan ada juga yang terpaksa menghadapi dan siklus keuangan yang teratur, maka Jika termasuk didalam kelompok pertama ada baiknya menyiapkan banyak sekali idle money soalnya akan difungsikan sebagai persediaan dan dana darurat dan sisanya diinvestasikan pada instrumen investasi berisiko rendah, untuk privilege ini diterima oleh mereka yang berada di kelompok kedua yang tidak harus menyiapkan uang nganggur dalam jumlah banyak sehingga terbuka kesempatan untuk berinvestasi di instrumen yang berisiko menengah sambil terus berharap tercapainya longevity untuk menciptakan compounding sebanyak mungkin.
Apa penyebab terjadinya idle money ?
biasanya penerapan konsep Idle money pada mulanya akan digunakan untuk membeli sesuatu namun karena ada suatu peristiwa transaksi pembelian ditunda hingga waktu yang tidak ditentukan, ada juga berasal dari uang warisan atau penjualan aset dan karena nilainya besar maka bingung mau digunakan untuk apa. ada juga yang memang secara sengaja diciptakan untuk menjaga fleksibelitas perusahaan atau individu, Misalnya adanya sebuah perusahaan yang khawatir tidak dapat pinjaman dari bank, jadi mereka menahan dana sebanyak-banyaknya untuk digunakan di masa depan. untuk penerapan Idle money terjadi karena perusahaan mendapatkan tambahan uang dari initial public offering padahal kas mereka masih surplus untuk membiayai belanja modal dan investasi, dan yang tergolong cukup penting atas pengaplikasikan konsep tersebut memang bertujuan agar terciptanya dana darurat yang dikumpulkan sedikit demi sedikit Karena hanya digunakan dalam kondisi tertentu.
Cara pengaplikasian Idle Money
Oleh karena itu untuk dana yang menganggur agar bisa menghasilkan sebaiknya digunakan untuk investasi namun Akan tetapi penggunaannya yang berada di luar kebutuhan tentu saja membuat risiko yang diterima akan lebih kecil ketimbang saat menggunakan uang khusus untuk kebutuhan, nah disini ada beberapa bentuk investasi yang paling cocok untuk Idle Money diantaranya yaitu. kita bisa menerapkan terhadap pada (investasi Saham) soalnya merupakan salah satu bentuk yang paling mudah untuk mengalihkannya dengan begitu tentu saja ada banyak keuntungan yang bisa didapatkan dengan menaruh sebagian dana modal pada instrument yang ada sekarang ini baik yang sifatnya lokal ataupun internasional.
Selanjutnya bisa diInvestasi properti atau real estat sangat cocok untuk mengalokasikan Idle Money, disamping itu juga investasi properti memiliki tingkat risiko rendah, dan untuk investasi properti memang cocok untuk para investor pemula maksud disini dengan investasi properti bisa meliputi rumah dan apartemen di area kota-kota besar yang semakin diminati oleh banyak orang sehingga lihat aset tersebut pastinya akan mengalami peningkatan kedepanya. atau yang suka dengan investasi emas juga bisa dimanfaat agar tidak mengalami idle maney, pastinya kita tau kalo barang mewah yang tidak pernah kehilangan peminat alias tetap populer adalah emas. Adapun emas menjadi simbol kemewahan dan kekayaan sejak zaman dulunya. Harganya yang stabil membuatnya emas cocok dijadikan sebagai investasi. Oleh karena itu lebih memiliki nilai tambah jika diinvestasikan ke emas, dari pada hanya disimpan dan tidak menghasilkan apapun sama sekali.
Apakah bahaya Idle Money ?
Seperti yang sudah kita disinggung tentang bahasannya atas penerapan tindakan tersebut yang akan menyebabkan terjadinya inflasi apabila sesorang ataupun lembaga memiliki uang namun sangat disayangkan tidak digunakan untuk aktifitas produktif, namun mereka ada kemungkinan tidak sadar bahwa nilai uang yang dimilikinya kian hari semakin menurun maksudnya disini nominal beli/jual pada uang mereka terikikis oleh inflasi yang terjadi tiap tahunnya dan situasi ini sudah sering kita rasakan. disini untuk memudahkan dalam memahaminya kita kasih contoh misalkan kita punya idle money sebesar 45 juta tepatnya ditahun ditahun 2016 silam dan Uang ini pada saat itu bisa kita gunakan untuk membeli satu buah mobil, Namun karena sekarang sudah masuk ditahun 2022 maka uang tersebut sudah tidak bisa lagi dipakai untuk membeli unit yang sama karena harganya sudah naik bisa menjadi 300-500 juta, lalu Kenapa bisa naik untuk Jawabannya karena adanya inflasi terhadap ekonomi dunia, oleh sebab itu selain orang tersebut yang rugi namun sebenarnya idle money juga menyebabkan dampak perekonomian secara umum. Hal ini karena membuat nilai uang tidak berharga sehingga menyebabkan tidak menghasilkan apa-apa, maka dari itu Itulah mengapa idle money lebih cocok diinvestasikan agar ekonomi terus berputar, atau minimal dibelanjakan untuk membeli barang yang berguna karena selain mendapatkan pergantian barang, kita juga membantu para pedagang agar menghasilkan keuntungan.
Cara Memaksimalkan Idle Money
Meski disini masih banyak yang belum mengetahuai tentang banyaknya keuntungan sehingga memberikan bermanfaat bagi perusahaan karena akan menunjukkan bahwa kondisi keuangan dalam keadaan yang sehat, namun kalo nilai idle money tersebut terlampau besar ini akan menunjukkan bahwa manajemen tidak mampu memaksimalkan penggunaan modal untuk menghasilkan keuntungan sehingga para Investor tidak akan senang soalnya meraka berinvestasi ini untuk menghasilkan keuntungan semaksimal mungkin sehingga dari segi manajemen yang gagal memanfaatkan dana perusahaan secara maksimal dinilai negatif oleh investor, dan bisa berujung pada pemberhentian, maka dari itu untuk dana menganggur pada perusahaan harus dikelola, agar tidak terlalu banyak, sehingga dana yang tersedia dapat dimanfaatkan secara maksimal untuk menghasilkan laba dan juga sebagai dana cadangan yang dapat segera digunakan ketika perusahaan membutuhkannya sehingga Idealnya jumlahnya tidak terlalu besar namun mencukup kebutuhan perusahaan tersebut.
Untuk berinvestasi dapat menghasilkan profit dari penggunaan dana tersebut namun sistem penerapannya agar tidak sampai mengganggu arus kas perusahaan investasi ini mesti dipisah dalam kelompok investasi jangka pendek dan investasi jangka panjang, sehingga untuk short time biasanya menghasilkan keuntungan yang lebih sedikit, tetapi dana terikat dalam waktu sebentar saja. Sedangkan investasi long time haruslah menghasilkan keuntungan besar namun tidak boleh menggunakan seluruh idle money agar tidak mengganggu keuangan perusahan, pokoknya semuanya harus ada perhitungan secara detail dan terperinci sehingga kedepannya dapat mencapai hasil yang bagus dan resikonya lebih minim.
Kesimpulan
dari uraian penjelasan diatas dapat kita simpulkan bahwa idle money merupakan sebuah dana yang sedang mengendap baik itu milik individu atau perusahaan yang tidak digunakan untuk menghasilkan nilai tambah sehingga akan merugikan kalau hanya didiamkan, maka dari itulah harus mengetahui cara pengelolaan terhadap idle money supaya kedepannya sanggup dan mampu memberikan manfaat sekaligus keuntungan, bisa dengan cara berinvestasi saham, properti, emas, atau membuka bisnis sampingan, dan setelah dana tersebut digunakan maka secara otomatis tidak masuk dalam kategori idle money lagi karene telah digunakan untuk tujuan tertentu, baik untuk mencari keuntungan ataupun kebutuhan yang lainnya.